"Dua bulan menjelang Ramadan ini kami sudah menambah jumlah pesanan kurma, untuk antisipasi permintaan masyarakat selama Ramadan dan Idul Fitri nanti," kata pemilik toko perlengkapan haji dan oleh-oleh haji Al-Andalus, A. Rizal, di Jakarta, Rabu (10/6).
Menurut dia, pada hari-hari biasa, permintaan kurma sekitar 300 dos/karton (isi 10 kg) per bulan, sedangkan pada bulan Ramadhan bisa mencapai 1.500 hingga 2.000 dos.
Pemilik salah satu agen kurma di Jakarta ini mengatakan, mulai sekarang telah ada permintaan pesanan dari daerah, antara lain dari Wonosobo, Solo, Lampung, dan Singkawang. "Menyusul permintaan tersebut, kami juga menambah pesanan kurma pada importir," katanya.
Ia menyebutkan, tokonya menyediakan beberapa jenis kurma, yakni kurma Madinah kualitas I Rp50 ribu per kg dan kualitas II Rp25 ribu per kg, jenis Mesir Rp25 ribu per kg, dan jenis Tunisia Rp70. ribu per kg.
Menurut dia, pada hari-hari biasa, kurma jenis Madinah paling laku, sedangkan pada bulan Ramadhan permintaan paling banyak jenis Tunisia.
"Meskipun harganya mahal, kurma Tunisia justru paling laku pada bulan Ramadan karena ada rasa madu sehingga orang tidak usah minum sirup sudah merasakan manis," katanya.
Pemilik toko Berkah Bersama, Karmi, mengatakan, pada bulan Ramadhan, permintaan buah kurma paling ramai dan mulai sekarang telah menambah pesanan untuk stok Ramadhan nanti.
No comments:
Post a Comment